Minggu, 26 April 2009

MAKALAH PAK GHUF.



TEKNOLOGI COMPUTER SEBAGAI ALTERNATIF
CARA BELAJAR BAGI TAMAN KANAK-KANAK *)

Oleh : GHUFRON GHOZALI, S.E.
(KEPALA PLAY GROUP & TAMAN KANAK-KANAK DIRASATUL AULAD
JAMA’ATUL IKHWAN SURAKARTA)


A. Latar Belakang Masalah.
Perkembangn zaman dan maraknya peningkatan tekonogi maka perkembangan ilmu pengetahuan ikut imbasnya pula dan menandakan kualitas Sumber Daya Manusia juga meningkat. Ini terlihat pada salah satu perkembangan alat komunikasi yaitu Computer.
Komputer bukan merupakan barang yang asing bagi kita semua, hampir setiap manusia didunia ini tahu, paham, dan bisa akan kegunaan computer baik itu di perkotaan sampai di pedesaan. Mulai anak-anak sampai kakek dan nenek, semua tahu computer.
Computer adalah sebuah mesin buatan manusia yang selalu berkembang dan banyak sekali manfaatnya, mulai dari; membuat surat, menggambar, mendisain, ataupun berinternet. Dan masih manfaat yang lainnya.
Untuk pemanfaatan teknologi computer bagi anak-anak terkadang masih banyak orang yang keliru dalam menerapkan komputer bagi anak-anak terutama yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak. Kesalahan dalam penerapan komputer bagi anak-anak usia dini antara lain:
1. Orang tua tidak paham bagaimana susunan perangkat keras atau hard ware dari computer itu sendiri;
Hal ini mengakibatkan anak mungkin asal dalam memegang atau menyentuh perangkat computer itu, sehingga sering terjadi anak kena setrum atau rusaknya computer. Dan yang menjadi sasaran kesalahan adalah anak-anak, padahal itu adalah kesalahan orang tua yang tidak mendampingi atau tidak paham akan perangkat-perangkat computer itu tadi.
2. Orang tua menganggap anaknya nyaman dalam menggunakan computer.
Computer merupakan suatu alat yang asyik untuk dimainkan atau digunakan, khususnya bagi anak-anak. Terkadang orang tua merasa bahwa dengan menghadapkan anaknya didepan computer anak akan merasa nyaman dan tidak mengganggu orang tua yang sedang berkegiatan. Namun itu adalah sesuatu yang keliru, karena banyak yang tidak paham bagaimana dampak sinar dari layar monitor computer bagi mata anak-anak. Sebuah penelitian mengatakan bahwa sinar atau pencahayaan dari layar monitor sangat berbahaya bagi kesehatan mata anak-anak dan dapat mengakibatkan mata minus atau bahkan rusaknya kornea mata anak. Sangat disayangkan jika hal itu terjadi karena perjalanan anak-anak masih panjang;
3. Merasa bangga kalau anak bisa atau jago dalam computer.
Setiap orang dimanapun pasti akan bangga jika anak berprestasi dalam suatu bidang. Namun kemampuan computer untuk anak-anak belum saatnya untuk dibanggakan karena computer disini bisa dikatakan sebagai sarana untuk belajar. Sangat disayangkan jika anak hanya belajar dengan sarana computer saja, sedangkan banyak sekali sarana yang lain yang dapat digunakan untuk mengembangkan kemampuan anak;
4. Tidak mengetahui program yang tepat untuk disampaikan kepada anak.
Didalam computer banyak sekali perangkat lunak atau soft ware yang menarik, namun soft ware mana yang sesuai untuk anak-anak?. Dipasaran banyak sekali dijual soft ware permainan yang menarik, namun orang tua yang awam tidak mengetahui soft ware tersebut sesuai atau tidak dengan kemampuan atau usia dari anak kita. Soft ware dibuat oleh Negara barat yang terkadang terdapat kekerasan atau adegan senonoh. Jika orang tua tidak bisa memahami akan hal itu, bias parah akibatnya.
Namun tidak bisa dipungkiri bahwa computer diperlukan untuk perkembangan teknologi dan pengetahuan anak-anak. Dan yang terjadi anak-anak pasti sangat ingin mempelajari computer, orang tua pun lebih memilih computer dari pada Play Station atau Video Game untuk sarana belajar bagi anaknya.
Sekarang bagiamana cara yang baik dalam menyampaikan pelajaran atau program computer bagi anak-anak usia dini agar bisa sesuai dengan kebutuhan mereka.

B. Pembahasan.
Anak-anak sangat suka dengan sesuatu yang baru, apalagi jika sesuatu itu memiliki penampilan yang menarik, penuh tangtangan, dan cukup menantang serta menimbulkan rasa ingin tahu. Disini diambil salah satu contoh yaitu computer. Computer adalah suatu mesin yang terdiri; CPU yang berfungsi sebagai otak dari komputer, monitor untuk menampilkan gambar atau tayangan, keyboard untuk mengetik atau memasukkan data, mouse sebagai penggerak kursor, speaker untuk menampilkan suara, dan stabilizer yang mensetabilkan aliran listrik. Rangkaian perangkat yang rumit dan unik bagi anak-anak usia taman kanak-kanak, namun membuat rasa ingin tahu semakin besar.
Computer tidak bisa berjalan tanpa adanya program atau soft ware yang telah diinstal di CPU atau otak dari computer itu sendiri.
Agar suatu program atau soft ware dapat diterima dengan baik oleh anak-anak maka harus dipilih soft ware yang sesuai dengan kemampuan berfikir anak. Karena banyak sekali soft ware yang tidak sesuai dengan anak-anak dan kita sebagai orang tua harus bisa menyaring hal tersebut.
Berikut adalah cara efektif yang dapat digunakan untuk pembelajaran komputer bagi anak usia taman kanak-kanak: (penulis telah menerapkan di TK Jama’atul Ikhwan)
1. Pengenalan.
Tak kenal maka Kesetrum.
Dalam pengenalan awal tentang computer anak-anak dikenalkan bagaimana fungsi dan kegunakan dari masing-masing perangkat computer. Karena perangkat computer terdiri dari berbagai bagian jika anak dikenalkan terlebih dahulu maka kemungkinan anak melakukan kesalahan relatif kecil, karena usia mereka merupakan saat bagaimana mengenal sesuatu;
2. Alokasi waktu penggunaan.
Computer bukan gambar boneka atau majalah.
Layar computer atau sering disebut monitor bukanlah gambar atau majalah yang bisa dipandang berlama-lama oleh anak usia Taman kanak-kanak. Sebuah penelitian mengatakan bahwa resolusi sinar atau pencahayaan dari layar monitor sangat berbahaya bagi kesehatan mata anak-anak dan dapat mengakibatkan mata minus atau bahkan rusaknya kornea mata anak. Maka dari itu perlu dibatasi penggunaannya oleh anak-anak. Idealnya menurut penelitian tersebut penggunaan computer bagi anak cukup 60 menit setiap minggunya dapat dibagi per 30 menit kali 2 ataupun per 15 menit kali 4;
3. Pentingnya berbagi.
Gantian doonk.
Dalam proses belajar dapat diterapkan metode berkelompok. Kelompok yang dimaksud adalah kelompok kecil yaitu satu computer terdiri dari 2-3 anak. Sedangkan guru mengampu 2 komputer, jadi 1 guru mengajari 3-6 anak dengan sistem bergantian penggunaan tiap anaknya. Disini dapat terlihat bahwa anak tidak hanya belajar computer namun dapat belajar bersosialisasi dan saling berbagi;
4. Program atau soft ware yang dipilih harus tepat.
Ini bukan film Naruto atau Power Ranger
Program atau soft ware yang dipilih haruslah melalui seleksi yang ketat, jangan sampai anak-anak melihat tayangan atau tampilan yang tidak sesuai dengan mereka. Contoh; kekerasan, tayangan dewasan bahkan pornografi.
Dalam penyampaian dapat dipilih soft ware sesuai dengan tema pelajaran yang anak-anak pelajari di kelas. Misalnya tema rekreasi dapat menggunakan soft ware mewarnai pemandangan alam, puzzle binatang.
Dalam penyampaian pelajaran computer, anak tidak langsung menjalankan computer namun disini guru harus bisa menyampaikan terlebih dahulu apa yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini. Misalnya dalam tema Air dan Udara guru menggunakan metode bercerita terlebih dahulu dari mana air itu berasal, manfaatnya, serta bahayanya.
Selanjutnya anak baru mengaplikasikannya dengan computer sesuai dengan soft ware yang telah dipilih. Guru juga dituntut harus mengerti Bahasa Inggris, karena di dalam soft ware banyak sekali istilah dalam Bahasa Inggris yang anak belum tahu artinya dan guru harus dapat menjelaskannya.
Diakhir pelajaran guru mereview atau mengajak anak untuk mengingat apa yang telah dipelajarinya. Sehingga apa yang anak-anak pelajari dapat benar-benar dirasakan dan tidal lupa begitu saja. Selanjutnya guru membuat penilaian yang terdiri dari berbagai hal seperti pada lampiran dengan skala A-C.
Cara tersebut diatas sekiranya cukup efektif untuk menyampaiakan pelajaran computer yang baik bagi anak-anak usia Taman Kanak-kanak.

C. Penutup.
Computer bukanlah suatu alat yang menakutkan namun alat ini diciptakan untuk membantu manusia dalam melaksanakan tugas dan belajarnya. Semua orang berhak mengetahui, menggunakan, dan mempelajari computer termasuk anak-anak.
Namun kita sebagai orang tua dan pendidik harus dapat menyampaikan atau membuat computer itu benar-benar bermanfaat bai anak-anak terutama anak usia Taman Kanak-kanak. Jangan sampai anak-anak mendapat dampak yang buruk dari perkembangan teknologi hanya gara-gara salah dalam penyampaiannya.
Computer hanya salah satu media belajar, masih banyak media belajar lain yang tidak kalah menarik mengasyikkannya selain computer.
Akhirnya anak adalah investasi bagi orang tuanya didunia ataupun diakhirat, jangan sampai kita sebagai orang tua dan pendidik merusak investasi kita sendiri karena kesalahan dalam mendidik.
*)Disampaikan pada lomba Kepala & Guru TK Berprestasi Tingkat Kota Surakarta. Bp. Ghufron meraih Juara Harapan 1.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar